kemarin saya ikut latihan diving sama anak-abak Marine Diving Club (MDC) fak. Kelautan Undip. Ceritanya saya ditawarin teman, lebih tepatnya ditantang untuk ikut acara itu. Singkat cerita, saya pun ikut latihan diving bersama teman-teman wartawan dari media cetak lokal dan nasioanal. Cuman saya sendiri yang mahasiswa.. hehe
secara keseluruhan saya puas banget, meski kulit bersisik dan hitam-maklum di air kaporit selama 5 jam. Mask Clearing saya semakin lancar, sama scuba diving juga semakin akrab..dan yang pasti sudah gak terlalu panik lagi. Tapi gak tahu juga kalo ntar suatau saat terjun di laut beneran dengan arusnya segala macam. Kemarin masih di kolam 2 meter sodara-sodara! hahaha
Banyak belajar kemarin sayanya..jadi sadar kalau nyelam memang sungguh menyenangkan. cuman rada mahal yak? hehe
ada satu hal yang bikin sedih, sedih banget..: hasil foto2nya hilang!!!
salam
Alasan Ibu
Pagi ini saya nonton Shincan. ceritanya Sincan pergi ke pet shop membeli makanan buat shiro sama papa dan himawari. Di toko itu, sincan mendapat bonus ikan hias. dan singkat cerita..sesampai di rumah papa dan sincan kena marah mama karena mereka juga membeli akuarium untuk tempat ikan bonus tadi..(strategi marketing toko yg lumayan ya?)
ok, akhirnya ikan itu hadirlah di ruang depan keluarga sinchan..
Yang menarik perhatian saya adalah...apa yang terjadi kemudian setelah aquarium itu ada di rumah sincan.. Mama sincan yang sejak awal tidak setuju dengan keputusan memebli aquarium, akhirnya malah menjadi orang yang paling repot mengurusi ikan itu. sampai-sampai dia taku setengah mati ketika menghadapi sinchan yang curiga bahwa ikannya telah diganti..
Setelah nonton sincan itu saya jadi bertanya-tanya dalam hati..Apakah yang dilakukan mamanya sinchan itu juga yang dialamai oleh ibu-ibu lainnya? karena saya ingat betul, dulu, waktu masih kecil ibu saya adalah orang nomer satu yang berkata "tidak" ketika saya memtukuskan untuk punya hewan peliharaan.
Saya dulu sempat pengeeeeeeen banget punya kucing seperti punya teman yang bisa diajak bermai, dilatih ini itu sampai diajak tidur! anak kecil mana sih yang gak pengen punya hewan peliharaan akrba kayak di film-film, ya nggak? Meski demikian,saya cukup beruntung, saya sempat berhasil mengambil hati ibu hingga boleh memelihara binatang. Saya semapat memelihara kelinci, burung dara, ikan koki dan jenis burung-burubg lainnya. Namun sayangnya..semua hewan-hewan tadi tidak bertahan lama bisa tinggal dengan saya, karena semuannya mati! :(
Gara-gara nonton sinchan tadi, saya jadi menduga-duga..mungkin alasan ibu tidak mengijinkan saya memelihara hewan karena alasannya sama kayak mamanya sinchan..saya orangnya kurang telaten..dan ibu tidak mau ikutan repot mengurus peliharaan saya.. hehe

bagaimana dengan anda, apakah ibu anda mengijinkan anda memelihara binatang?
salam..
ok, akhirnya ikan itu hadirlah di ruang depan keluarga sinchan..
Yang menarik perhatian saya adalah...apa yang terjadi kemudian setelah aquarium itu ada di rumah sincan.. Mama sincan yang sejak awal tidak setuju dengan keputusan memebli aquarium, akhirnya malah menjadi orang yang paling repot mengurusi ikan itu. sampai-sampai dia taku setengah mati ketika menghadapi sinchan yang curiga bahwa ikannya telah diganti..
Setelah nonton sincan itu saya jadi bertanya-tanya dalam hati..Apakah yang dilakukan mamanya sinchan itu juga yang dialamai oleh ibu-ibu lainnya? karena saya ingat betul, dulu, waktu masih kecil ibu saya adalah orang nomer satu yang berkata "tidak" ketika saya memtukuskan untuk punya hewan peliharaan.
Saya dulu sempat pengeeeeeeen banget punya kucing seperti punya teman yang bisa diajak bermai, dilatih ini itu sampai diajak tidur! anak kecil mana sih yang gak pengen punya hewan peliharaan akrba kayak di film-film, ya nggak? Meski demikian,saya cukup beruntung, saya sempat berhasil mengambil hati ibu hingga boleh memelihara binatang. Saya semapat memelihara kelinci, burung dara, ikan koki dan jenis burung-burubg lainnya. Namun sayangnya..semua hewan-hewan tadi tidak bertahan lama bisa tinggal dengan saya, karena semuannya mati! :(
Gara-gara nonton sinchan tadi, saya jadi menduga-duga..mungkin alasan ibu tidak mengijinkan saya memelihara hewan karena alasannya sama kayak mamanya sinchan..saya orangnya kurang telaten..dan ibu tidak mau ikutan repot mengurus peliharaan saya.. hehe

bagaimana dengan anda, apakah ibu anda mengijinkan anda memelihara binatang?
salam..
Dia adalah teman siaran saya
Dia adalah nama pertama yang saya pikirkan dan saya ajukan ketika partner siaran ku etuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya siaran. Alhasil seekitar setengah tahun yang lalu dia mulai menemaniku (saling menemani lebih tepatnya) tiap pagi on weekdays.
Pada awalnya dia merasa canggung dan saya menilai dia agak terbebani harus menggantikan posisi orang yang cukup ditunggui kehadirannya setiap pagi. Tapi berkat ketekuannya dan kemauanna serta keyakinannya bahwa dia "bisa" menaklukan kondisi itu,, akhirnya lambat laun dia pun mulai diterima ole pendengar program kami berdua.
Lambat laun bahkan dia mulai menerima pujian dan sebagainya yang sifatnya positif dari pendengar. suatu pecapaian yang pantas diterima memang, karena saya ingat betul, dulu, waktu awal banget memulai pekerjaannya ini, dia pernah dihujat sama pendengar. Gak cukup satu dua pendengar tapi lebih! Tapi dia tegar,, dia tabah..dan akhirnya perjuangannya yang 'diam-diam' itu terbayar..dia berhasil!
Dia sudah menunjukkan siapa dirinya..Dia sudah berani "ngomong" : rigt or wring it's me.. hahahaha.. geli jadinya.. Dia jauh dari kata jaim...jujur samapai kadang masih terdengar polos...
saking polosnya saya pernah suatu masa begitu merasa stuck on her.. saya merasa tidak senang dengan nya..sampai Tuhan menampar saya: mengingatkan saya siapa yang dulu minta dia untuk menemani saya, mengingatkan saya tentang lebih bnayak kebaika dan kesenanan yang saya dapatkan dibandingkan rasa stuck yang cuman sekelumit saja. Dan saya pribadi pun akhirnya mengaku... memang dia adalah yang paling cocok dengan saya! Belum ada yang lain..

dia adalah febi..
teman saya siaran setiap paginya..
penasaran seberapa 'jujur'nya dia?
dengarkan morning action..
Pada awalnya dia merasa canggung dan saya menilai dia agak terbebani harus menggantikan posisi orang yang cukup ditunggui kehadirannya setiap pagi. Tapi berkat ketekuannya dan kemauanna serta keyakinannya bahwa dia "bisa" menaklukan kondisi itu,, akhirnya lambat laun dia pun mulai diterima ole pendengar program kami berdua.
Lambat laun bahkan dia mulai menerima pujian dan sebagainya yang sifatnya positif dari pendengar. suatu pecapaian yang pantas diterima memang, karena saya ingat betul, dulu, waktu awal banget memulai pekerjaannya ini, dia pernah dihujat sama pendengar. Gak cukup satu dua pendengar tapi lebih! Tapi dia tegar,, dia tabah..dan akhirnya perjuangannya yang 'diam-diam' itu terbayar..dia berhasil!
Dia sudah menunjukkan siapa dirinya..Dia sudah berani "ngomong" : rigt or wring it's me.. hahahaha.. geli jadinya.. Dia jauh dari kata jaim...jujur samapai kadang masih terdengar polos...
saking polosnya saya pernah suatu masa begitu merasa stuck on her.. saya merasa tidak senang dengan nya..sampai Tuhan menampar saya: mengingatkan saya siapa yang dulu minta dia untuk menemani saya, mengingatkan saya tentang lebih bnayak kebaika dan kesenanan yang saya dapatkan dibandingkan rasa stuck yang cuman sekelumit saja. Dan saya pribadi pun akhirnya mengaku... memang dia adalah yang paling cocok dengan saya! Belum ada yang lain..
dia adalah febi..
teman saya siaran setiap paginya..
penasaran seberapa 'jujur'nya dia?
dengarkan morning action..
Akhirnya lega juga...
Akhirnya saya mengatakannya! Saya menuruti apa kata hati saya. Saya juga mendengar apa yang dibilang teman saya, dan terima kasih atas saran yang hampir semuanya sama itu. Menyayangkan, jangan sampai saya mengambl keputusan itu sebelum bla bla bla bla... Tapi saya lebih memilih untuk jujur pada diri sendiri. Dan saya percaya bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkan hambaNya dan bahwasanya skenario hidup saya ini sudah ada yang menyutradarainya.
terima kasih untuk :
teman-teman semuanya,
jason mraz, nugie, joanna wang, will young yang telah menemani saya melewati saat-saat susah saya..
waaaaaaaaaaahhhh.... aku legaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
welcome my new life...
terima kasih untuk :
teman-teman semuanya,
jason mraz, nugie, joanna wang, will young yang telah menemani saya melewati saat-saat susah saya..
waaaaaaaaaaahhhh.... aku legaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
welcome my new life...
Catatan tidak penting..(tapi bukan untuk saya)
Minggu ini adalh long weekend, dan saya tidak pulang kampung karena ada tanggung jawab yang harus saya penuhi yang tida memungkinkan saya untuk pergi pulang kampung. di rumah saya sediri, karena yang lainnya pada pulang. Rencananya sih saya mau mengisi sepinya rumah dengan nonton film. Tapi ternyata,,yang saya dapatkan adalah komputer tidak mau baca data! alhasil, film yang saya pinjam bernasib : mubadzir. sedaih ya...
Pagi ini ketika bangun, saya mendapati tv saya menyala. oh,ternyata saya tertidur. langsung deh saya beranjak dari kursi dan bawa selimut dan guing yang semalam menemai dengan setia ke kamar dan melanjutkan tidur. Saya bangun agak siangan.
Menjelang siang saya merasa damai. Dengan kolor dan kaos, nonton sin chan, sudah sarapan dan nyambi baca kompas minggu.. duuhh damainya, pikir saya. sampai beberapa jam keudian saya merasa sepi. sepi sekali. Nobody to talk to.. saya sms beberapa teman yang saya merasa 'akrab' buat merencanakan jalan atau keluar. ternyata gak bisa, karena pulang kampung atau karena sudah ada rencana dengan yang lain. Saya sms teman lain yang dirasa dekat. gak ada jawaban. :(.. sms yang lain, dan jawaban yang saya dapatkan hampir sama. Dia lagi sibuk dan menawarkan bagaimana kalo rencana saya itu dilaksanakan minggu depan saja?
Saya kemudian menelpon teman yang juga cukup akrab...nyambung memang..tapi ternyata teman saya itu malah ngobrol masalah kerjaan. bukan apa-apa sih..kerjaan adalah salah satu yang saya hindari untuk dijadikan topik obrolan (saat ini)..
gak penting ya?
Tapi bagi saya, ini cukup mengganggu. saya tidak suka merasa sepi. Meskipun sendiri akan menjadi baik dan menyenagkan kalo sendiri itu tidak menjadi 'sepi'! hehe
saya merasa jaman sekarang ini agak susah memang kalo mau berinteraksi dengan orang lain, meskipun itu sebuah obolan via telpon. Semuanya harus diatur, dijadwal. Karena semua orang punya urusan dan kegiatan sendiri-sendiri.
Apalagi untuk orang penting yang memang penting..wah bakal susah minta ampun. minggu kemarin cotohnya. Saya ada jadwal bertemu dengan oranng penting di provisi ini. saking pentingnya orang itu,,untuk bisa berinteraksi dengan beliau saya harus menembus berbagai lapis bernama birokasi. cuman, ya..pinter-pinternya kita saja gimana caranya biar lapisan yang kita tembus itu gak terlalu banyak. eits, jangan pikir yang macam-macam.cara yang saya tempuh legal kok.
Kembali ke topik "jaman sekarang ini". hehe
jarang kita bisa berbuat spontanitas di jaman ini. karena hari hari yag kita jalani adalah urutan rencana yang kita sepakati sebelumnya. sehingga kalo kita langgar otomatis akan memberikan 'ganjaran' yang sifatnya kurang menyenagkan.
Batin saya pernah nyeletuk..pengen rasanya bisa keluar dari berbagai macam ikatan, kontrak, rencana atau perintah. feel free-lah..karena bukankah kita punya hak merdeka? sudahlah.. kalau misalnya nanti kena sanksi atau penalti gara-gara melanggar ikatan itu kan memnag resiko, yang penting kamu yakin bisa ngatsi penalti itu dan yang penting adalah : you feel FREE!!!........
Batin saya memang masih suka menyeletuk. Dia belum memaksaku untuk spontan.
Hey, batin saya kembali nyeletuk "tunggu saja tanggal mainnya!"
[catatan ini hanya sebuah catatan. bisa jadi tidak penting sama sekali-lah untuk anda. Tapi bagi saya ini cukup penting..karena hanya dengan ini saya bisa merasa lega. Karena..saya sedang merasa sepi...]
salam
Pagi ini ketika bangun, saya mendapati tv saya menyala. oh,ternyata saya tertidur. langsung deh saya beranjak dari kursi dan bawa selimut dan guing yang semalam menemai dengan setia ke kamar dan melanjutkan tidur. Saya bangun agak siangan.
Menjelang siang saya merasa damai. Dengan kolor dan kaos, nonton sin chan, sudah sarapan dan nyambi baca kompas minggu.. duuhh damainya, pikir saya. sampai beberapa jam keudian saya merasa sepi. sepi sekali. Nobody to talk to.. saya sms beberapa teman yang saya merasa 'akrab' buat merencanakan jalan atau keluar. ternyata gak bisa, karena pulang kampung atau karena sudah ada rencana dengan yang lain. Saya sms teman lain yang dirasa dekat. gak ada jawaban. :(.. sms yang lain, dan jawaban yang saya dapatkan hampir sama. Dia lagi sibuk dan menawarkan bagaimana kalo rencana saya itu dilaksanakan minggu depan saja?
Saya kemudian menelpon teman yang juga cukup akrab...nyambung memang..tapi ternyata teman saya itu malah ngobrol masalah kerjaan. bukan apa-apa sih..kerjaan adalah salah satu yang saya hindari untuk dijadikan topik obrolan (saat ini)..
gak penting ya?
Tapi bagi saya, ini cukup mengganggu. saya tidak suka merasa sepi. Meskipun sendiri akan menjadi baik dan menyenagkan kalo sendiri itu tidak menjadi 'sepi'! hehe
saya merasa jaman sekarang ini agak susah memang kalo mau berinteraksi dengan orang lain, meskipun itu sebuah obolan via telpon. Semuanya harus diatur, dijadwal. Karena semua orang punya urusan dan kegiatan sendiri-sendiri.
Apalagi untuk orang penting yang memang penting..wah bakal susah minta ampun. minggu kemarin cotohnya. Saya ada jadwal bertemu dengan oranng penting di provisi ini. saking pentingnya orang itu,,untuk bisa berinteraksi dengan beliau saya harus menembus berbagai lapis bernama birokasi. cuman, ya..pinter-pinternya kita saja gimana caranya biar lapisan yang kita tembus itu gak terlalu banyak. eits, jangan pikir yang macam-macam.cara yang saya tempuh legal kok.
Kembali ke topik "jaman sekarang ini". hehe
jarang kita bisa berbuat spontanitas di jaman ini. karena hari hari yag kita jalani adalah urutan rencana yang kita sepakati sebelumnya. sehingga kalo kita langgar otomatis akan memberikan 'ganjaran' yang sifatnya kurang menyenagkan.
Batin saya pernah nyeletuk..pengen rasanya bisa keluar dari berbagai macam ikatan, kontrak, rencana atau perintah. feel free-lah..karena bukankah kita punya hak merdeka? sudahlah.. kalau misalnya nanti kena sanksi atau penalti gara-gara melanggar ikatan itu kan memnag resiko, yang penting kamu yakin bisa ngatsi penalti itu dan yang penting adalah : you feel FREE!!!........
Batin saya memang masih suka menyeletuk. Dia belum memaksaku untuk spontan.
Hey, batin saya kembali nyeletuk "tunggu saja tanggal mainnya!"
[catatan ini hanya sebuah catatan. bisa jadi tidak penting sama sekali-lah untuk anda. Tapi bagi saya ini cukup penting..karena hanya dengan ini saya bisa merasa lega. Karena..saya sedang merasa sepi...]
salam
what a great november
november ini saya luar biasa senang. Weekend pertama sampai weekend terakhir november begitu mengesankan saya.
Weekend pertama saya pergi ke karimunjawa. Sebuah rencana yang sangat dadakan, tapi berkahir dengan pengalaman yang tak terlupakan; saya belajar diving langsung di laut. merasa keren menggedong tabung oksigen dan pake alat-alat scubadiving. dan pulang dengan kulit legam, tapi membanggakan!

weekend kedua saya ke demak. kota kecil di timur semarang yang tidak terlalu menarik sebenarnya. Kunjungan itu saa sebut sebagai a journey with low cost! hehe. cuman ke alun-alaun demak, mampir ke masjid demak, sebuah masjid yang sangat bersehjarah sebenarnya karena itu adalah masjid tertua di jawa. saat itu saya tidak bertujuan untuk rekreasi jalan/eksplorsi tempat tapi lebih ke wisata kuliner! yah, saya mencoba bakso balungan yang terkenal itu. Bakso balungan demak sebenarnya sama saja kayak basko balungan lain yang mungkin juga ada di semarang. Cuman, yaitu tadi karena di demak saking begitu khas-nya, terbukti di setiap kios bakso yang ada pasti ada tambahan 'balunga, rasanya jadi beda. Serasa makan di tempat yang tepat!

weekend ketiga saya ke jogja. bersama teman-teman kerja saya mengunjungi keraton, dan jalan-jalan ke malioboro. So much fun there, meskipun setengah hari kami lebih menghabiskan waktu di mobil dibandingkan di tempat wisata. Tidak terlal mengesankan,kecuali kunjungan ke keraton yang mengingatkan penglaman saya ke sana 12 tahun yang lalu bersama teman-teman SD.

weekend keempat saya ke tangerang. saya kesana karena ada keperluan keluarga. saya jalan-jalan di tangerang-jakarta, menikmati makanan baru dan beli buku, halah beli biuku kok sampe sana ya?? heeh.. Tapi saya senang. apalagi menikmati perjalanan malam dengan bus malam di pinggir jendela.. i enjoyrd very much ;)
weekend kelima sebenarnya saya mau belajar diving, sudah lama saya menantikan moment ini. tapi berhubung saya merasa 'kok kayaknya belum siap ya? tubuhku butuh istirahat.." hehe dengan pembelaan itu akhirnya saya tunda minggu depan, dan weekend saya berakhir di kasur.. all day long i take a nap.. dan ternyata eeeennaaaaaaaakk..... menyenangkan!
saya begitu menikmati weekend bulan ini. Cuman yang jadi masalah pas bulanNovember adalah : saya jadi bokek luar biasa... well, this is my great november.. bokek tapi so much fun.
have a nice weekend :)
Weekend pertama saya pergi ke karimunjawa. Sebuah rencana yang sangat dadakan, tapi berkahir dengan pengalaman yang tak terlupakan; saya belajar diving langsung di laut. merasa keren menggedong tabung oksigen dan pake alat-alat scubadiving. dan pulang dengan kulit legam, tapi membanggakan!
weekend kedua saya ke demak. kota kecil di timur semarang yang tidak terlalu menarik sebenarnya. Kunjungan itu saa sebut sebagai a journey with low cost! hehe. cuman ke alun-alaun demak, mampir ke masjid demak, sebuah masjid yang sangat bersehjarah sebenarnya karena itu adalah masjid tertua di jawa. saat itu saya tidak bertujuan untuk rekreasi jalan/eksplorsi tempat tapi lebih ke wisata kuliner! yah, saya mencoba bakso balungan yang terkenal itu. Bakso balungan demak sebenarnya sama saja kayak basko balungan lain yang mungkin juga ada di semarang. Cuman, yaitu tadi karena di demak saking begitu khas-nya, terbukti di setiap kios bakso yang ada pasti ada tambahan 'balunga, rasanya jadi beda. Serasa makan di tempat yang tepat!
weekend ketiga saya ke jogja. bersama teman-teman kerja saya mengunjungi keraton, dan jalan-jalan ke malioboro. So much fun there, meskipun setengah hari kami lebih menghabiskan waktu di mobil dibandingkan di tempat wisata. Tidak terlal mengesankan,kecuali kunjungan ke keraton yang mengingatkan penglaman saya ke sana 12 tahun yang lalu bersama teman-teman SD.
weekend keempat saya ke tangerang. saya kesana karena ada keperluan keluarga. saya jalan-jalan di tangerang-jakarta, menikmati makanan baru dan beli buku, halah beli biuku kok sampe sana ya?? heeh.. Tapi saya senang. apalagi menikmati perjalanan malam dengan bus malam di pinggir jendela.. i enjoyrd very much ;)
weekend kelima sebenarnya saya mau belajar diving, sudah lama saya menantikan moment ini. tapi berhubung saya merasa 'kok kayaknya belum siap ya? tubuhku butuh istirahat.." hehe dengan pembelaan itu akhirnya saya tunda minggu depan, dan weekend saya berakhir di kasur.. all day long i take a nap.. dan ternyata eeeennaaaaaaaakk..... menyenangkan!
saya begitu menikmati weekend bulan ini. Cuman yang jadi masalah pas bulanNovember adalah : saya jadi bokek luar biasa... well, this is my great november.. bokek tapi so much fun.
have a nice weekend :)
Ingat Rumah
barusan dengan tidak sengaja saya membuka buku kumpulan resep makanan. Kebetulan yang saya buka banyak gambar makanan berkuah santan, seperti opor, lodeh, kare.. yyymmmyy..
seketika saya jadi ingat masakan ibu. Ibu saya kalau masak sering bersantan dan spicy.. bumbunya terasa bangget!
ibuku memang pintar masak. Lezat, Sedap dan gurihnya masakan ibu diakui tidak hanya kami anak-anaknya, tapi juga saudara kami, dan pelanggan warung ibu.(iya.. ibu saya punya warug makan.. namanya warung makan Sederhana ^ ^).
Padaha kalau saya perhatikan, gaya ibu kalo memasak tuh sedikit amburadul. berantakan.. masukin ini, itu, tanpa takaran pasti. Cuman pake Feeling aja dia. tapi ya itu tadi, hasilnya ajaib..pasti enak..
kangen nih sama masakan rumah..

khas masakan ibu : bersantan...
seketika saya jadi ingat masakan ibu. Ibu saya kalau masak sering bersantan dan spicy.. bumbunya terasa bangget!
ibuku memang pintar masak. Lezat, Sedap dan gurihnya masakan ibu diakui tidak hanya kami anak-anaknya, tapi juga saudara kami, dan pelanggan warung ibu.(iya.. ibu saya punya warug makan.. namanya warung makan Sederhana ^ ^).
Padaha kalau saya perhatikan, gaya ibu kalo memasak tuh sedikit amburadul. berantakan.. masukin ini, itu, tanpa takaran pasti. Cuman pake Feeling aja dia. tapi ya itu tadi, hasilnya ajaib..pasti enak..
kangen nih sama masakan rumah..

khas masakan ibu : bersantan...
Saya dan Orang Tegal
lima tahn yang lalu ketika saya menginjakakan kaki di Semarang untuk kuliah, teman yag kemudian menjadi akrab dengan saya adalah anak tegal. Kami berteman dari dulu msih ingusan sampai sekarang dengan status yag sudah berubah;bukan anak-anak lagi. Days go by dan ternyata hampir di setiap tahun saya pasti mempunyai kenalan baru seorang tegal, dan kami pun menjadi akrab.
Saya sebenarnya tidak ambil pusing dengan hal ini, sampai kemarin ketika saya naik bis di jakarta dua kali saya mendapati bahwa awak bis yang saya tumpangi adalah orang Tegal!! saya tebak dari logat bicaranya.. saya yang bertahun-tahun hidup dengan orang tegal tahu banget kalo dialog yang terjadi antara kondektur dan sopirnya itu adalah dialog Tegal, bukan Banyumas, purbalingga atau purwokerto. :) saya berkesimpulan : Tuhan sedang membimbingku untuk tahu tentang Orang tegal..
Hidup Tegal! Hidup Slawi! Hidup plat G!
salam.
Saya sebenarnya tidak ambil pusing dengan hal ini, sampai kemarin ketika saya naik bis di jakarta dua kali saya mendapati bahwa awak bis yang saya tumpangi adalah orang Tegal!! saya tebak dari logat bicaranya.. saya yang bertahun-tahun hidup dengan orang tegal tahu banget kalo dialog yang terjadi antara kondektur dan sopirnya itu adalah dialog Tegal, bukan Banyumas, purbalingga atau purwokerto. :) saya berkesimpulan : Tuhan sedang membimbingku untuk tahu tentang Orang tegal..
Hidup Tegal! Hidup Slawi! Hidup plat G!
salam.
Saya Tidak Suka
saya tidak suka :
1. suara keras.. karena-maaf-saya belum tuli..
2. diperintah-perintah..siapa kamu?
3. ditunggu..jangan bikin saya merasa terburu-buru. mending saya yang menunggu..
4. jam karet,
5. lambat..kalo dipercepat lebih baik? mengapa harus lemot?
6. histeris.. karena buat saya " santai aja napa .?..."
7. berisik..
8. apalagi gaduh
9. saya tidak suka diusik, diinterogasi..
1. suara keras.. karena-maaf-saya belum tuli..
2. diperintah-perintah..siapa kamu?
3. ditunggu..jangan bikin saya merasa terburu-buru. mending saya yang menunggu..
4. jam karet,
5. lambat..kalo dipercepat lebih baik? mengapa harus lemot?
6. histeris.. karena buat saya " santai aja napa .?..."
7. berisik..
8. apalagi gaduh
9. saya tidak suka diusik, diinterogasi..
karimunjawa on November 2008
saya ke karimunjawa lagi, tanpa rencana panjang apalagi matang. Serba spontan.
Keputusan itu say ambil satu setengah jam sebelum keberangkatan.... Jujur, begitu mendengar kata "karimunjawa" otak saya langsung kayak terpukul palu. JEDDENG!!!. dibangunkan kayak ada yang neriakin"hey..halo....karimunjawa you know?". Ya sudah tanpa pikir kepanjangan, sayay langsung cabutz, dalam tersenyum dalam hati saya membatin : "Karimunjawa.. here we come...."
Ketika dalam perjalanan, agak sangsi pada awalnya mengenai perjalanan saya ini. Mengingat sekarang sudah memasuki musim penghujan. Khawatir gelombang Laut Jawa yang tinggi dan cuaca yang kurang ceraah. Tapi the journey must go on,.sampai saya tibalah di Jepara bersama anak-anak Marine Diving Club yang mau nge check karang, istilah mereka Reef Check.
Minggu, 2 November 2008
pukul 8 pagi setelah sarapan, rombongan yang mau nge-reef check dibagi 2 sopek--kapal kecil. Behubung saya bukan bagian dari yang mau nge reef check-cuman "pengamat" saja. maka yang saya lakukan adalah cuman senang-senang. Snorklingan.. renang-renang dengan gaya yang unstyle (baca:gaya amburadul). sampai akhirnya saya ditawari untuk mecoba diving!
wuah...pengalaman yang tidak meyenangkan sekali.. Saya yang renang saja gak tahu aturanmainnya, pake snorkle saja masih gak becus, kemasukan air terus kok ditawari yang lebih mengerikan,,nggendong scubadive yang beraat dan ribet itu.. Tapi kapanlagi dapat kesempatan seperti ini?
dengan deg-degan saya putuskan : nekat untuk coba diving!
"intinya kalao mau nyelam..itu adalah tenang, gak usah panik.." itu adalah nasehat anak-anak MDC yang selalu terngiamg dalam pikiran waktu itu. Sampai akhirnya dengan bimbingan captain kapal..saya pun byurrrr... bllep bllepp bleep. nybur dan mencoba nyelam..
saya belajar banyak hal waktu itu, dari mulai melatihg untuk berani, tidak mudah panik, tenaaaaang gitu.. sampai belajar mempraktekan istilah-istilah diving macam equalizing dan maskclearing! luar biasa..akhirnya (masih dengan bimbingan) saya berhasil nyelam ke laut.. Melihat gugusankarang di depan, kiri kanan.. Melihat ikan melintas di atas kepala.. Betul- betul pengalaman yang mengesankan.
kalau anda ada waktu,,rencanakanlah ke Karimunjawa..dan cobalah menyelam ! pengalaman meyenangkan bakal anda bawa pulang untuk oleh-oleh..
ini sebagian oleh-oleh saya..

di karimunjawa semuanya beniiing..

pantai menjangan kecil

beruntung sekali bisa lihat pelangi disana..

2 pilihan kapal untuk bisa mencapai karimunjawa, kapal cepat dan kapal lambat..haha (lambat tapi murah meriah euy!)

pemandangan gunung..(dijawab : yaiiiyalah.. hehe)

hasil lautnya..protein protein protein! bikin pinterrr

akhirnya ngrasain juga menyelam..
salam..
Keputusan itu say ambil satu setengah jam sebelum keberangkatan.... Jujur, begitu mendengar kata "karimunjawa" otak saya langsung kayak terpukul palu. JEDDENG!!!. dibangunkan kayak ada yang neriakin"hey..halo....karimunjawa you know?". Ya sudah tanpa pikir kepanjangan, sayay langsung cabutz, dalam tersenyum dalam hati saya membatin : "Karimunjawa.. here we come...."
Ketika dalam perjalanan, agak sangsi pada awalnya mengenai perjalanan saya ini. Mengingat sekarang sudah memasuki musim penghujan. Khawatir gelombang Laut Jawa yang tinggi dan cuaca yang kurang ceraah. Tapi the journey must go on,.sampai saya tibalah di Jepara bersama anak-anak Marine Diving Club yang mau nge check karang, istilah mereka Reef Check.
Minggu, 2 November 2008
pukul 8 pagi setelah sarapan, rombongan yang mau nge-reef check dibagi 2 sopek--kapal kecil. Behubung saya bukan bagian dari yang mau nge reef check-cuman "pengamat" saja. maka yang saya lakukan adalah cuman senang-senang. Snorklingan.. renang-renang dengan gaya yang unstyle (baca:gaya amburadul). sampai akhirnya saya ditawari untuk mecoba diving!
wuah...pengalaman yang tidak meyenangkan sekali.. Saya yang renang saja gak tahu aturanmainnya, pake snorkle saja masih gak becus, kemasukan air terus kok ditawari yang lebih mengerikan,,nggendong scubadive yang beraat dan ribet itu.. Tapi kapanlagi dapat kesempatan seperti ini?
dengan deg-degan saya putuskan : nekat untuk coba diving!
"intinya kalao mau nyelam..itu adalah tenang, gak usah panik.." itu adalah nasehat anak-anak MDC yang selalu terngiamg dalam pikiran waktu itu. Sampai akhirnya dengan bimbingan captain kapal..saya pun byurrrr... bllep bllepp bleep. nybur dan mencoba nyelam..
saya belajar banyak hal waktu itu, dari mulai melatihg untuk berani, tidak mudah panik, tenaaaaang gitu.. sampai belajar mempraktekan istilah-istilah diving macam equalizing dan maskclearing! luar biasa..akhirnya (masih dengan bimbingan) saya berhasil nyelam ke laut.. Melihat gugusankarang di depan, kiri kanan.. Melihat ikan melintas di atas kepala.. Betul- betul pengalaman yang mengesankan.
kalau anda ada waktu,,rencanakanlah ke Karimunjawa..dan cobalah menyelam ! pengalaman meyenangkan bakal anda bawa pulang untuk oleh-oleh..
ini sebagian oleh-oleh saya..
di karimunjawa semuanya beniiing..
pantai menjangan kecil
beruntung sekali bisa lihat pelangi disana..
2 pilihan kapal untuk bisa mencapai karimunjawa, kapal cepat dan kapal lambat..haha (lambat tapi murah meriah euy!)
pemandangan gunung..(dijawab : yaiiiyalah.. hehe)
hasil lautnya..protein protein protein! bikin pinterrr
akhirnya ngrasain juga menyelam..
salam..
Hal Hal yang menyenangkan
1. sore jam 4 ke atas
2. malam jam 9 ke atas
3. pagi jam 7-an
4. senin sore, karena gak ada kuliah dan bisa nonton hemat
5. jumat sore……………..senengnya ruar biasa!!!
6. minggu pagi jam 8,,damainya kosan,,mari berteman dengan doraemon dan teman2
7. kamar baru dipel, isi lemari sudah di setrika
8. hujan, gerimis dengan semangkok indomie telur
9. plus musik menenangkan dan segelas kopi. Hmmm mantaaaabb
10. kamar mandi bersih, bak mandinya penuh
11. baca Kompas minggu sambil ngemil dan pake kolor
12. difoto, dan hasilnya tidak mengecewakan
13. nilai di khs bagus-bagus
14. jalan-jalaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnn.. keluar
15. ngobrol enteng-enteng sama teman teman kosan
16. dipuji….secara gak ada yang pernah muji..
17. ketemu teman teman lamaaa
18. bisa makan bakmi nya pak wondo..
19. ketemu orang baruuuuu
20. naik bis malam, posisi di pinggir jendela
21. nyanyi lagu kebangsaan : ‘’majuuuu tak gentaaaaaaar’’
22. dipijit, dikerok...
23. makan, makan, makan, makan!!!
24. keringetan habis olahraga—bangga bisa menghancurkan lemakkkk
25. dll
2. malam jam 9 ke atas
3. pagi jam 7-an
4. senin sore, karena gak ada kuliah dan bisa nonton hemat
5. jumat sore……………..senengnya ruar biasa!!!
6. minggu pagi jam 8,,damainya kosan,,mari berteman dengan doraemon dan teman2
7. kamar baru dipel, isi lemari sudah di setrika
8. hujan, gerimis dengan semangkok indomie telur
9. plus musik menenangkan dan segelas kopi. Hmmm mantaaaabb
10. kamar mandi bersih, bak mandinya penuh
11. baca Kompas minggu sambil ngemil dan pake kolor
12. difoto, dan hasilnya tidak mengecewakan
13. nilai di khs bagus-bagus
14. jalan-jalaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnn.. keluar
15. ngobrol enteng-enteng sama teman teman kosan
16. dipuji….secara gak ada yang pernah muji..
17. ketemu teman teman lamaaa
18. bisa makan bakmi nya pak wondo..
19. ketemu orang baruuuuu
20. naik bis malam, posisi di pinggir jendela
21. nyanyi lagu kebangsaan : ‘’majuuuu tak gentaaaaaaar’’
22. dipijit, dikerok...
23. makan, makan, makan, makan!!!
24. keringetan habis olahraga—bangga bisa menghancurkan lemakkkk
25. dll
Ramdhan 1429 H
Sekarang sudah hari ke 16 bulan Ramadhan. Selama sekian hai ini saya erasakan buka dan sahur di rumah ampung halaman msing masing baru satu. Sisanya saya habiskan di kosan, bersama keluarga kosan di sini. Setiap tahun pasti ada bedanya, kalau tahun kemarin saya masih biasa sahu bareng anak-anak yang juga sama dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini saya menghabiskan ramadhan dengan ana-anak baru. Teman-teman lama saya sudah pad gak ada, pada lulus atau sibuk dengan kegitan masing-masing sehingga tidak memungkinkan utuk buka bareng. Huks
Tapi ramadhan kali ini tetap nikmat bagi saya. Kuliah gak sepenuh tahun kemarin jadi yang namanya terawih bisalah untuk tetap diusahakan. Tentang terawih, akhirnya saya terwaih juga di masjd agug jawa tengah. Disana memang surat alquran yang dibaca itu satu juz. Bayangan saya satu juz itu bakal lamaaa, tapi ternyata tidak selama yan saya bayangkan. Lagipula kalaua misalkan kita merasa keberatan dengan rakaat yang jumlahnya 20, kita bisa sampai 8 rakaatnya saja kan? Nah, sholat witirnya munfarid-an di belakang atau di rumah. Soal suasana di sana, sebenarnya gak jauh beda dengan masjid di sekitar daerah saya. Perbedaan yang kerasa selain surat yang lebih panjang adalah disana ada (saya gak tahu nyebutnya apa) pedamping imamnya.
Cuman,,ada satu hal yang cukup ironis disana. Di tengah suasana kekhusukan beribadah atau iktkaf ramdhan di masjid, di sekitar petu gerbang masjid banyak muda-mudi yang pada dua-duaan!
Ck ck ck ck ck
Tapi ramadhan kali ini tetap nikmat bagi saya. Kuliah gak sepenuh tahun kemarin jadi yang namanya terawih bisalah untuk tetap diusahakan. Tentang terawih, akhirnya saya terwaih juga di masjd agug jawa tengah. Disana memang surat alquran yang dibaca itu satu juz. Bayangan saya satu juz itu bakal lamaaa, tapi ternyata tidak selama yan saya bayangkan. Lagipula kalaua misalkan kita merasa keberatan dengan rakaat yang jumlahnya 20, kita bisa sampai 8 rakaatnya saja kan? Nah, sholat witirnya munfarid-an di belakang atau di rumah. Soal suasana di sana, sebenarnya gak jauh beda dengan masjid di sekitar daerah saya. Perbedaan yang kerasa selain surat yang lebih panjang adalah disana ada (saya gak tahu nyebutnya apa) pedamping imamnya.
Cuman,,ada satu hal yang cukup ironis disana. Di tengah suasana kekhusukan beribadah atau iktkaf ramdhan di masjid, di sekitar petu gerbang masjid banyak muda-mudi yang pada dua-duaan!
Ck ck ck ck ck
beberapa hari yang lalu saya pergi jalan-jalan ke wihara watu gong. niatnya pengen ngliat , mampir aja sekalian poto2. sampai di sana saya dan teman pun take some ("many" lebih tepatnya) pictures. dan seperti biasa saya pun cukup puas dengan hasil beberapa gambar.
karena ada kesalahan/masalah di mmc kamera saya, poto-poto itu lenyap! hilang!!!!
jedeuung..'gelo' kalau Emak saya bilang.. sedih.. dan sedikit menyesal; kenapa kemarin gak langsung di transfer.. bodoh!
pfuih....
jadi ilfil sama kamera.
untuk anda yang kadar ke narsisannya sudah rada tinnggi..pasti tahulah apa yang saya rasakan. (berarti kadar kenarsisan saya tinggi neh)
tapi gimana lagi, mari ambil hikmah dan pelajarannya
dari sini saya jadi tahu seberapa besar arti sebuah kenangan, betapa berharganya waktu karena setiap satu detik yang berlalu pun tidak akan pernah bisa diulang.
dan yang tak kalah penting adalah :
betapa penting dan berharganya arti sebuah BACK UP-an.
karena ada kesalahan/masalah di mmc kamera saya, poto-poto itu lenyap! hilang!!!!
jedeuung..'gelo' kalau Emak saya bilang.. sedih.. dan sedikit menyesal; kenapa kemarin gak langsung di transfer.. bodoh!
pfuih....
jadi ilfil sama kamera.
untuk anda yang kadar ke narsisannya sudah rada tinnggi..pasti tahulah apa yang saya rasakan. (berarti kadar kenarsisan saya tinggi neh)
tapi gimana lagi, mari ambil hikmah dan pelajarannya
dari sini saya jadi tahu seberapa besar arti sebuah kenangan, betapa berharganya waktu karena setiap satu detik yang berlalu pun tidak akan pernah bisa diulang.
dan yang tak kalah penting adalah :
betapa penting dan berharganya arti sebuah BACK UP-an.
kemarin saya pulang kampung. beda dengan sebelumnya kalau pulang kampung bawaanya kesusu, pengen cepet-cepet sampai. kemarin saya mencoba untuk menikmati perjalanan. Istirahat kalau sudah sedikit capek, berhenti kalau ada pemandangan bagus dan melaju lebih santai dari biasanya,, karena sering noleh ke kiri buat liat pemandangan..




sedikit yang bisa saya kasih lihat, kenang-kenangan waktu pulang kampung...
sedikit yang bisa saya kasih lihat, kenang-kenangan waktu pulang kampung...
kemarin,jaringan internet di kantorku lumpuh.alah! karena peran internet begitu esential dalam divisi saya, maka kondisi di tim (kayaknya kata ini lebih enak dipake) ku jadi sedikit kacau. beberapa pekerjaan jadinya tertunda. sampai kemudian menelponlah saya ke operator penyedia layanan internet kami langganan.
beberpa menit kemudian saya terhubung dengan mbak operator. Sebelum ditangani seperti biasalah saya ditanya ini itu dulu, samapai kemudian saya ditanya sekaligus dijelasakan ini itu dengan istilah teknis yang bikin saya hanya bisa jawab "ya..", "oh..", "hm..", "gitu ya..?" dan sejenisnya.. Dalam hati saya guman
"saya kelihatan bodohnya...hehe". dan akhirnya penjelasan selesai, telpon ditutup dan hsilnya?
saya bingung..dan itu artinya masalah belum teratatasi...
habis itu saya jadi inget, dulu saya juga sama kayak mbaknya pas kerja jadi operator ebuah produk handphone. Kadang saya suka menjelaskan ini itu kepada custemr saya dengan bahasa teknis yang luamayan tinngi dengan niat selain menrangkan juga biar terkesan up date sama teknologi. Saya gak ngliat apakah lawan bicara saya waktu itu memang tahu yang saya obrolin atau jangan2 cuma customer yang kayak saya, yang bisanya cuman bilang, ah, oh, hmm dan gitu ya.. aja. Saya gak sadar bahwa menjelaskan sesuatu itu lebih enak kalau dengan kosakata yang lebih sderhana. lebih efektif jadinya.
memang sih..bahasa dan kata yang saya pakai sebenarnya biasa dan lazim terdengar diantara kami yang kerja disana. Tapi saya lupa gak semua orang kan mudeng dengan istilah yang lazim itu.
beberpa menit kemudian saya terhubung dengan mbak operator. Sebelum ditangani seperti biasalah saya ditanya ini itu dulu, samapai kemudian saya ditanya sekaligus dijelasakan ini itu dengan istilah teknis yang bikin saya hanya bisa jawab "ya..", "oh..", "hm..", "gitu ya..?" dan sejenisnya.. Dalam hati saya guman
"saya kelihatan bodohnya...hehe". dan akhirnya penjelasan selesai, telpon ditutup dan hsilnya?
saya bingung..dan itu artinya masalah belum teratatasi...
habis itu saya jadi inget, dulu saya juga sama kayak mbaknya pas kerja jadi operator ebuah produk handphone. Kadang saya suka menjelaskan ini itu kepada custemr saya dengan bahasa teknis yang luamayan tinngi dengan niat selain menrangkan juga biar terkesan up date sama teknologi. Saya gak ngliat apakah lawan bicara saya waktu itu memang tahu yang saya obrolin atau jangan2 cuma customer yang kayak saya, yang bisanya cuman bilang, ah, oh, hmm dan gitu ya.. aja. Saya gak sadar bahwa menjelaskan sesuatu itu lebih enak kalau dengan kosakata yang lebih sderhana. lebih efektif jadinya.
memang sih..bahasa dan kata yang saya pakai sebenarnya biasa dan lazim terdengar diantara kami yang kerja disana. Tapi saya lupa gak semua orang kan mudeng dengan istilah yang lazim itu.
hmmm
maafkan kalo saya mengeluh
" saya bosaaaaaaaaaaaaaan "
" saya ingin segera keluar........"
saya merasa tidak nyaman
" saya bosaaaaaaaaaaaaaan "
" saya ingin segera keluar........"
saya merasa tidak nyaman
Plesiran ke Karimun ( 2 )
Cuman mau kasih liat foto-foto waktu saya pergi ke Karimunjawa. Paling gak, habis ngliat indahnya disana, anda langsung gak pikir panjang lagi buat ikut menikamtinya secra lagsung...

menjangan kecil




gimana? cobalah mampir ke karimun..innndahh banggett!
nb. sampai ketemu di cerita selanjutnya ya..
salam
menjangan kecil
gimana? cobalah mampir ke karimun..innndahh banggett!
nb. sampai ketemu di cerita selanjutnya ya..
salam
Pentinnya yang kadang suka dilupakan
Pagi ini orang yang biasa bantu bantu dikantorku tidak masuk kerja. Dia sakit. Dia ibu, janda dengananak satu kelas 2 sma. Namanya bu aminah. Dia biasa sampai kantor jam setengah tujuh. Mulai jam segitu, aktifitas yang langusng dilakukan biasanya dalah nyuci semua perabotan, gelas gelas sisa-sisa kemarin sore sampaidini hari. Habis itu nyapu, dilanjut ngepel dan ngelap apa yang mestinya harus dia lap. Besi pinngiran tangga, aluminum jendela, kaca jendela, meja dan lainnya. Udah kelar? Belumm..
Sesi berikutnya, ketika beberapa karyawan satu-satu sudah mulai berdatangan, maka dia akan kelilingmeja membagikan jatah snack untuk staff di kantorku. Dilanjut dengan masak air untuk bikin teh, belum lagi kadang “ tugas sela” yaitu ada staf yang mulai nyuruh ini itu, dari minta beliin makanan sarapan, bikinin sarapan bahkan sampai nggeserin atau ngangkatin barang. Selesai bikin teh dan bagiin ke para karyawan, maka tugas selanjutnya adalah ngecek kamar mandi. Nyikat dan nguras kalau perlu di kuras. Habis itu, saya tidak tahu pasti apa yang dia lakukan, karena saya mulai sibuk konsentrasi ngerjain yang lain. (sibuk konsentrasi means berusaha keras untuk bisa konsentrasi hahahaha!!) Tapi setahu saya biasanya habis itu dia di lantai bawah, enah nyapu, ngrapiin rumput atau beres-bers disana.
Sampai pas makan siang, begitu makanan karyawan sudah datang dari “pusat” (FYI kami dapat jatah makan dari kantor). Maka bu Aminah ini pun terlihat sibuk lagi. Nyiapin alat makan, mbagiin makanan, melayani, bahkan ngingetin orang-orang yang kebisaan makannnya suka nelat-nelat. (duh..baiknya..). Nah, bisa bayangin habis itu ngapain dia. Yes, you are right! Apalagi kalau bukan beresin apa yang sudah dilakukan oleh orang-orang ketika mereka melahap makan siang. Jelasnya,, sampai sore bu Aminah keep on working-working.. termasuk kerja sukarela (semoga) kayak mijet atau bahkan ngerokin karywawan yang meriang (aku masuk disini..hehe).
Hari ini disaat dia gak ada, baru kerasa betapa essential-nya (wuduh..istilahnya) kehadiran dia di lingkungan kantor kami. Lantai gak bersih, sampah gak sempat terbuang, dan dapur kotor dan kosong! Tanpa penghuni.. dari sini terlihat dan terasa, betapa orang yang biasanya kita anggap biasa, atau bahkan terlupakan namun sebenarnya fungsi dan perannya sangat besar sekali. Saya gak ada apa-apanya.
So, mari kita jangan suka meremehkan, memerintah..apalagi bossy! Kalau bisa nglakuin sendiri, lakukanlah…
Salam peace…
Sesi berikutnya, ketika beberapa karyawan satu-satu sudah mulai berdatangan, maka dia akan kelilingmeja membagikan jatah snack untuk staff di kantorku. Dilanjut dengan masak air untuk bikin teh, belum lagi kadang “ tugas sela” yaitu ada staf yang mulai nyuruh ini itu, dari minta beliin makanan sarapan, bikinin sarapan bahkan sampai nggeserin atau ngangkatin barang. Selesai bikin teh dan bagiin ke para karyawan, maka tugas selanjutnya adalah ngecek kamar mandi. Nyikat dan nguras kalau perlu di kuras. Habis itu, saya tidak tahu pasti apa yang dia lakukan, karena saya mulai sibuk konsentrasi ngerjain yang lain. (sibuk konsentrasi means berusaha keras untuk bisa konsentrasi hahahaha!!) Tapi setahu saya biasanya habis itu dia di lantai bawah, enah nyapu, ngrapiin rumput atau beres-bers disana.
Sampai pas makan siang, begitu makanan karyawan sudah datang dari “pusat” (FYI kami dapat jatah makan dari kantor). Maka bu Aminah ini pun terlihat sibuk lagi. Nyiapin alat makan, mbagiin makanan, melayani, bahkan ngingetin orang-orang yang kebisaan makannnya suka nelat-nelat. (duh..baiknya..). Nah, bisa bayangin habis itu ngapain dia. Yes, you are right! Apalagi kalau bukan beresin apa yang sudah dilakukan oleh orang-orang ketika mereka melahap makan siang. Jelasnya,, sampai sore bu Aminah keep on working-working.. termasuk kerja sukarela (semoga) kayak mijet atau bahkan ngerokin karywawan yang meriang (aku masuk disini..hehe).
Hari ini disaat dia gak ada, baru kerasa betapa essential-nya (wuduh..istilahnya) kehadiran dia di lingkungan kantor kami. Lantai gak bersih, sampah gak sempat terbuang, dan dapur kotor dan kosong! Tanpa penghuni.. dari sini terlihat dan terasa, betapa orang yang biasanya kita anggap biasa, atau bahkan terlupakan namun sebenarnya fungsi dan perannya sangat besar sekali. Saya gak ada apa-apanya.
So, mari kita jangan suka meremehkan, memerintah..apalagi bossy! Kalau bisa nglakuin sendiri, lakukanlah…
Salam peace…
berpisah (lagi-lagi)
hari ini adalah terakhir saya siaran bareng dengan partner yang sudah setahun ini dijodohkan bareng saya. bisa dibilang selama setahun terakhir kami selalu ketemu tiap hari. banyak sekali hal yang yang kami alami saat on air maupun "off air". dari yang dulunya kami tidak akrab, sering kontra malah, sampai kami jadi lumayan dekat seperti ini. sedih rasanya harus kehilangan hal yang dalam hal ini secara tidak sengaja telah menjadi bagian dari hidup. (ciiiie...). Memang ya.. lagi-lagi saya harus mengiyakan apa kata orang,
"kita akan merasa begitu berartinya seseorang kalau sudah pisah.."
(btw..ojo Ge-Er yo kree..)
well,
untuk geeta, isteriku... wekekek
selamat jalan, selamat berjuang, saya banyak belajar dari anda (alah!!).
btw... tak kusangka, ternyata dikau juga bisa nangis,,
sekali lagi
sukses ya bu.. cap cus.. salam buat anakku cureng dan partner tuwirku : nyi ireng..bilang : aku kangen mereka..
"kita akan merasa begitu berartinya seseorang kalau sudah pisah.."
(btw..ojo Ge-Er yo kree..)
well,
untuk geeta, isteriku... wekekek
selamat jalan, selamat berjuang, saya banyak belajar dari anda (alah!!).
btw... tak kusangka, ternyata dikau juga bisa nangis,,
sekali lagi
sukses ya bu.. cap cus.. salam buat anakku cureng dan partner tuwirku : nyi ireng..bilang : aku kangen mereka..
Melongok Bonbin Mangkang
Minggu tanggal 19 Juli kemarin saya dan 2 teman kosan “mencoba” jalan-jalan ke kebon binatang Semarang. Kebon binatang alias bonbin itu letaknya hamper keluar dari wilayah Semarang, kalau dari arah Semarang, ada di kiri jalan. Berhadapan langsung sama terminal Mangkang yang lagi di bangun itu.
Kami berangkat sekitar jam 11-an, sampai sana setengah jam kemudian. Jam 11.30!! Bodoh banget kan.. jalan-jalan di seputaran Semarang kok pas lagi panas-panasnya. Tiket masuknya tiga ribuan, saya bayar 10.000 untuk bertiga dapat kembalian 2 permen (kebisaan jelek ngasih kembalian pakai permen!).
Situasi di dalam
Tidak banyak hewan yang bisa kita lihat disana. Paling hewan hewan standar (maksudnya??) kayak gajah, monyet, ular, burung kakaktua, menjangan, kuda dan ikan!! Hehe. Hampir semua hewan itu—menurut penilaian kami bertiga—kondisinya kasihan bener.. mereka dikurung dalam kandang yang kurang layak. Belum lagi cuaca di daerah sana yang panas dan pinngir jalan pula! Hewan yang terlihat sedikit bahagia menurut saya adalah unggas-unggas yang ada di kandang besar dan bangau yang ada di danau buatan.

wajah yg tidak bahagia
Yang jelas-waktu kami kesana-, alamnya gersang. Gak rapi. Beberapa sampah terlihat berserakan begitu saja. Kenapa ya.. kebanyakan bombin kondisinya selalu begitu? Gersang, panas, jorok dan bukannya menimbulkan efek senang malah kasihan. Padahal, kalau dirapiin sedikit aja dan lebih dihijaukan lagi biar asri..tempat itu cukup recommended buat piknik keluarga pas sore-sore..
Lagi-lagi, kami cuman bisa bilang; “lha wong bayarnya aja cuman 3 ribu…he he”

sempetin naik gajah, lumayan buat bahan cerita ke teman..
salam..
Kami berangkat sekitar jam 11-an, sampai sana setengah jam kemudian. Jam 11.30!! Bodoh banget kan.. jalan-jalan di seputaran Semarang kok pas lagi panas-panasnya. Tiket masuknya tiga ribuan, saya bayar 10.000 untuk bertiga dapat kembalian 2 permen (kebisaan jelek ngasih kembalian pakai permen!).
Situasi di dalam
Tidak banyak hewan yang bisa kita lihat disana. Paling hewan hewan standar (maksudnya??) kayak gajah, monyet, ular, burung kakaktua, menjangan, kuda dan ikan!! Hehe. Hampir semua hewan itu—menurut penilaian kami bertiga—kondisinya kasihan bener.. mereka dikurung dalam kandang yang kurang layak. Belum lagi cuaca di daerah sana yang panas dan pinngir jalan pula! Hewan yang terlihat sedikit bahagia menurut saya adalah unggas-unggas yang ada di kandang besar dan bangau yang ada di danau buatan.
wajah yg tidak bahagia
Yang jelas-waktu kami kesana-, alamnya gersang. Gak rapi. Beberapa sampah terlihat berserakan begitu saja. Kenapa ya.. kebanyakan bombin kondisinya selalu begitu? Gersang, panas, jorok dan bukannya menimbulkan efek senang malah kasihan. Padahal, kalau dirapiin sedikit aja dan lebih dihijaukan lagi biar asri..tempat itu cukup recommended buat piknik keluarga pas sore-sore..
Lagi-lagi, kami cuman bisa bilang; “lha wong bayarnya aja cuman 3 ribu…he he”
sempetin naik gajah, lumayan buat bahan cerita ke teman..
salam..
Subscribe to:
Posts (Atom)
Follow Us
Were this world an endless plain, and by sailing eastward we could for ever reach new distances