Akhirnya lega juga...

Akhirnya saya mengatakannya! Saya menuruti apa kata hati saya. Saya juga mendengar apa yang dibilang teman saya, dan terima kasih atas saran yang hampir semuanya sama itu. Menyayangkan, jangan sampai saya mengambl keputusan itu sebelum bla bla bla bla... Tapi saya lebih memilih untuk jujur pada diri sendiri. Dan saya percaya bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkan hambaNya dan bahwasanya skenario hidup saya ini sudah ada yang menyutradarainya.

terima kasih untuk :
teman-teman semuanya,
jason mraz, nugie, joanna wang, will young yang telah menemani saya melewati saat-saat susah saya..


waaaaaaaaaaahhhh.... aku legaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
welcome my new life...

0 comments:

Catatan tidak penting..(tapi bukan untuk saya)

Minggu ini adalh long weekend, dan saya tidak pulang kampung karena ada tanggung jawab yang harus saya penuhi yang tida memungkinkan saya untuk pergi pulang kampung. di rumah saya sediri, karena yang lainnya pada pulang. Rencananya sih saya mau mengisi sepinya rumah dengan nonton film. Tapi ternyata,,yang saya dapatkan adalah komputer tidak mau baca data! alhasil, film yang saya pinjam bernasib : mubadzir. sedaih ya...

Pagi ini ketika bangun, saya mendapati tv saya menyala. oh,ternyata saya tertidur. langsung deh saya beranjak dari kursi dan bawa selimut dan guing yang semalam menemai dengan setia ke kamar dan melanjutkan tidur. Saya bangun agak siangan.

Menjelang siang saya merasa damai. Dengan kolor dan kaos, nonton sin chan, sudah sarapan dan nyambi baca kompas minggu.. duuhh damainya, pikir saya. sampai beberapa jam keudian saya merasa sepi. sepi sekali. Nobody to talk to.. saya sms beberapa teman yang saya merasa 'akrab' buat merencanakan jalan atau keluar. ternyata gak bisa, karena pulang kampung atau karena sudah ada rencana dengan yang lain. Saya sms teman lain yang dirasa dekat. gak ada jawaban. :(.. sms yang lain, dan jawaban yang saya dapatkan hampir sama. Dia lagi sibuk dan menawarkan bagaimana kalo rencana saya itu dilaksanakan minggu depan saja?

Saya kemudian menelpon teman yang juga cukup akrab...nyambung memang..tapi ternyata teman saya itu malah ngobrol masalah kerjaan. bukan apa-apa sih..kerjaan adalah salah satu yang saya hindari untuk dijadikan topik obrolan (saat ini)..

gak penting ya?


Tapi bagi saya, ini cukup mengganggu. saya tidak suka merasa sepi. Meskipun sendiri akan menjadi baik dan menyenagkan kalo sendiri itu tidak menjadi 'sepi'! hehe
saya merasa jaman sekarang ini agak susah memang kalo mau berinteraksi dengan orang lain, meskipun itu sebuah obolan via telpon. Semuanya harus diatur, dijadwal. Karena semua orang punya urusan dan kegiatan sendiri-sendiri.

Apalagi untuk orang penting yang memang penting..wah bakal susah minta ampun. minggu kemarin cotohnya. Saya ada jadwal bertemu dengan oranng penting di provisi ini. saking pentingnya orang itu,,untuk bisa berinteraksi dengan beliau saya harus menembus berbagai lapis bernama birokasi. cuman, ya..pinter-pinternya kita saja gimana caranya biar lapisan yang kita tembus itu gak terlalu banyak. eits, jangan pikir yang macam-macam.cara yang saya tempuh legal kok.

Kembali ke topik "jaman sekarang ini". hehe
jarang kita bisa berbuat spontanitas di jaman ini. karena hari hari yag kita jalani adalah urutan rencana yang kita sepakati sebelumnya. sehingga kalo kita langgar otomatis akan memberikan 'ganjaran' yang sifatnya kurang menyenagkan.

Batin saya pernah nyeletuk..pengen rasanya bisa keluar dari berbagai macam ikatan, kontrak, rencana atau perintah. feel free-lah..karena bukankah kita punya hak merdeka? sudahlah.. kalau misalnya nanti kena sanksi atau penalti gara-gara melanggar ikatan itu kan memnag resiko, yang penting kamu yakin bisa ngatsi penalti itu dan yang penting adalah : you feel FREE!!!........

Batin saya memang masih suka menyeletuk. Dia belum memaksaku untuk spontan.

Hey, batin saya kembali nyeletuk "tunggu saja tanggal mainnya!"


[catatan ini hanya sebuah catatan. bisa jadi tidak penting sama sekali-lah untuk anda. Tapi bagi saya ini cukup penting..karena hanya dengan ini saya bisa merasa lega. Karena..saya sedang merasa sepi...]

salam

0 comments: