hmmm

maafkan kalo saya mengeluh
" saya bosaaaaaaaaaaaaaan "
" saya ingin segera keluar........"




























saya merasa tidak nyaman

0 comments:

Plesiran ke Karimun ( 2 )

Cuman mau kasih liat foto-foto waktu saya pergi ke Karimunjawa. Paling gak, habis ngliat indahnya disana, anda langsung gak pikir panjang lagi buat ikut menikamtinya secra lagsung...


menjangan kecil









gimana? cobalah mampir ke karimun..innndahh banggett!
nb. sampai ketemu di cerita selanjutnya ya..


salam

0 comments:

Pentinnya yang kadang suka dilupakan

Pagi ini orang yang biasa bantu bantu dikantorku tidak masuk kerja. Dia sakit. Dia ibu, janda dengananak satu kelas 2 sma. Namanya bu aminah. Dia biasa sampai kantor jam setengah tujuh. Mulai jam segitu, aktifitas yang langusng dilakukan biasanya dalah nyuci semua perabotan, gelas gelas sisa-sisa kemarin sore sampaidini hari. Habis itu nyapu, dilanjut ngepel dan ngelap apa yang mestinya harus dia lap. Besi pinngiran tangga, aluminum jendela, kaca jendela, meja dan lainnya. Udah kelar? Belumm..

Sesi berikutnya, ketika beberapa karyawan satu-satu sudah mulai berdatangan, maka dia akan kelilingmeja membagikan jatah snack untuk staff di kantorku. Dilanjut dengan masak air untuk bikin teh, belum lagi kadang “ tugas sela” yaitu ada staf yang mulai nyuruh ini itu, dari minta beliin makanan sarapan, bikinin sarapan bahkan sampai nggeserin atau ngangkatin barang. Selesai bikin teh dan bagiin ke para karyawan, maka tugas selanjutnya adalah ngecek kamar mandi. Nyikat dan nguras kalau perlu di kuras. Habis itu, saya tidak tahu pasti apa yang dia lakukan, karena saya mulai sibuk konsentrasi ngerjain yang lain. (sibuk konsentrasi means berusaha keras untuk bisa konsentrasi hahahaha!!) Tapi setahu saya biasanya habis itu dia di lantai bawah, enah nyapu, ngrapiin rumput atau beres-bers disana.

Sampai pas makan siang, begitu makanan karyawan sudah datang dari “pusat” (FYI kami dapat jatah makan dari kantor). Maka bu Aminah ini pun terlihat sibuk lagi. Nyiapin alat makan, mbagiin makanan, melayani, bahkan ngingetin orang-orang yang kebisaan makannnya suka nelat-nelat. (duh..baiknya..). Nah, bisa bayangin habis itu ngapain dia. Yes, you are right! Apalagi kalau bukan beresin apa yang sudah dilakukan oleh orang-orang ketika mereka melahap makan siang. Jelasnya,, sampai sore bu Aminah keep on working-working.. termasuk kerja sukarela (semoga) kayak mijet atau bahkan ngerokin karywawan yang meriang (aku masuk disini..hehe).

Hari ini disaat dia gak ada, baru kerasa betapa essential-nya (wuduh..istilahnya) kehadiran dia di lingkungan kantor kami. Lantai gak bersih, sampah gak sempat terbuang, dan dapur kotor dan kosong! Tanpa penghuni.. dari sini terlihat dan terasa, betapa orang yang biasanya kita anggap biasa, atau bahkan terlupakan namun sebenarnya fungsi dan perannya sangat besar sekali. Saya gak ada apa-apanya.

So, mari kita jangan suka meremehkan, memerintah..apalagi bossy! Kalau bisa nglakuin sendiri, lakukanlah…

Salam peace…

0 comments:

berpisah (lagi-lagi)

hari ini adalah terakhir saya siaran bareng dengan partner yang sudah setahun ini dijodohkan bareng saya. bisa dibilang selama setahun terakhir kami selalu ketemu tiap hari. banyak sekali hal yang yang kami alami saat on air maupun "off air". dari yang dulunya kami tidak akrab, sering kontra malah, sampai kami jadi lumayan dekat seperti ini. sedih rasanya harus kehilangan hal yang dalam hal ini secara tidak sengaja telah menjadi bagian dari hidup. (ciiiie...). Memang ya.. lagi-lagi saya harus mengiyakan apa kata orang,
"kita akan merasa begitu berartinya seseorang kalau sudah pisah.."
(btw..ojo Ge-Er yo kree..)

well,
untuk geeta, isteriku... wekekek
selamat jalan, selamat berjuang, saya banyak belajar dari anda (alah!!).
btw... tak kusangka, ternyata dikau juga bisa nangis,,

sekali lagi

sukses ya bu.. cap cus.. salam buat anakku cureng dan partner tuwirku : nyi ireng..bilang : aku kangen mereka..

0 comments:

Melongok Bonbin Mangkang

Minggu tanggal 19 Juli kemarin saya dan 2 teman kosan “mencoba” jalan-jalan ke kebon binatang Semarang. Kebon binatang alias bonbin itu letaknya hamper keluar dari wilayah Semarang, kalau dari arah Semarang, ada di kiri jalan. Berhadapan langsung sama terminal Mangkang yang lagi di bangun itu.

Kami berangkat sekitar jam 11-an, sampai sana setengah jam kemudian. Jam 11.30!! Bodoh banget kan.. jalan-jalan di seputaran Semarang kok pas lagi panas-panasnya. Tiket masuknya tiga ribuan, saya bayar 10.000 untuk bertiga dapat kembalian 2 permen (kebisaan jelek ngasih kembalian pakai permen!).

Situasi di dalam
Tidak banyak hewan yang bisa kita lihat disana. Paling hewan hewan standar (maksudnya??) kayak gajah, monyet, ular, burung kakaktua, menjangan, kuda dan ikan!! Hehe. Hampir semua hewan itu—menurut penilaian kami bertiga—kondisinya kasihan bener.. mereka dikurung dalam kandang yang kurang layak. Belum lagi cuaca di daerah sana yang panas dan pinngir jalan pula! Hewan yang terlihat sedikit bahagia menurut saya adalah unggas-unggas yang ada di kandang besar dan bangau yang ada di danau buatan.


wajah yg tidak bahagia

Yang jelas-waktu kami kesana-, alamnya gersang. Gak rapi. Beberapa sampah terlihat berserakan begitu saja. Kenapa ya.. kebanyakan bombin kondisinya selalu begitu? Gersang, panas, jorok dan bukannya menimbulkan efek senang malah kasihan. Padahal, kalau dirapiin sedikit aja dan lebih dihijaukan lagi biar asri..tempat itu cukup recommended buat piknik keluarga pas sore-sore..

Lagi-lagi, kami cuman bisa bilang; “lha wong bayarnya aja cuman 3 ribu…he he


sempetin naik gajah, lumayan buat bahan cerita ke teman..


salam..

0 comments: